Article Detail

ANIMAL DANCE YAYASAN TARAKANITA DALAM KIRAB BUDAYA KOTA MAGELANG

Minggu, 22 April 2018 Pemerintah Kota Magelang menyelenggarakan Kirab Budaya sebagai rangkaian perayaan Hari Jadi Kota Magelang ke 1112 pada tanggal 11 April 2018 yang lalu. Kegiatan tersebut melibatkan berbagai instansi dan kelompok seni yang ada di Kota Magelang. Termasuk Yayasan Tarakanita melalui unit-unit sekolah Tarakanita di Kota Magelang diundang untuk menjadi peserta Kirab Budaya.

Pada Kirab Budaya tersebut Yayasan Tarakanita menampilkan “Animal Dance”, sebuah tarian berbagai jenis binatang terdiri dari serangga, burung, dan binatang berkaki 4 (empat) yang resah karena kerusakan lingkungan dan mengancam habitatnya. Tarian tersebut mau menyampaikan pesan kepada kita untuk ikut menjaga dan melestarikan lingkungan hidup. Itulah sebuah konsep yang ditampilkan oleh 28 penari laki-laki dan perempuan hasil kolaborasi dari: 5 siswa SD Tarakanita, 5 siswa SMP Tarakanita, 5 siswa SMP Pendowo – Ngablak, 5 siswa SMA Tarakanita, dan 8 siswa SMK Pius X Magelang. Konsep tarian tersebut digarap hasil kerjasama dengan seniman Lima Gunung di Kabupaten Magelang bernama Pak Sujana yang memiliki sanggar bernama “Sanggar Saujana”. Penampilannya cukup unik karena selain kostum berupa topeng karakter binatang, untuk penari laki-laki dengan menggunakan teknik“body painting”.

 Selain tarian, Yayasan Tarakanita juga menampilkan Display tentang eksistensi Tarakanita di Kota Magelang berupa layar identitas sekolah-sekolah Tarakanita Magelang  dikemas pada mobil yang menyertai tarian. Di samping itu  juga membagikan sauvenir kepada para penonton kirab budaya (khususnya kepada anak usia sekolah KB/TK, SD dan remaja) di sepanjang jalan A. Yani sebagi rute peserta kirab. Kirab yang dimulai Pk 13.00 dan berakhir sekita Pk. 17.30 yang sebelumnya sempat diguyur hujan sehingga membuat seluruh peserta (penari) harus mencari tempat berteduh di sekitar komplek RINDAM tempat berkumpul untuk antrian peserta.
Comments
  • there are no comments yet
Leave a comment